MANOKWARI – Ikatan Olahraga Senam Kreasi Indonesia(IOSKI) Papua Barat, meraih 3 medali pada ajang Forum Olahraga Nasional(fornas) ke 6 yang berlangsung di Palembang.
Torehan 3 medali tersebut berasal dari kategori senam kreasi daerah tingkat pelajar meraih medali perak, kemudian kategori senam kreasi daerah tingkat dewasa atau umum meraih pedali perunggu serta kategori tunggal open style batle one on one.
Prestasi pada ajang fornas tersebut tentunya sangat membanggakan. Hal itu dikatakan Manager IOSKI Papua Barat, Johani Brian Makatita usai menyambut kedatangan kontingen IOSKI Papua Barat di Bandara Rendani, Minggu (10/7/2022) pagi.
Johani berharap prestasi yang telah ditorehkan atlet ioski papua barat dapat didukung oleh Pemerintah Daerah, sebagai salah satu upaya pembinaan terhadap generasi muda papua yang berprestasi.
” Tentunya ini sangat membanggakan, karena kami murni dari anggaran sendiri, kami berjuang mengikuti event ini dan bersyukur bisa raih medali di semua kategori yanh diikuti,” ujar Johani.
” Kami harap Pemerintah bisa lihat anak-anak lokal yang punya prestasi ini bisa dibina supaya kedepan bisa membangun generasi muda Papua yang berprestasi” tambahnya.
Sementara itu, Coach Freddy Sanggenafa mengatakan pada ajang tersebut ioski papua barat menampilkan senam kreasi dengan konsep pangkur sagu pada tingkat pelajar dan tema burung kasuari pada tingkat dewasa/umum.
” Walaupun setiap daerah menampilkan ciri khas mereka, tapi kami titdak goyah dan memberika penampilan yang sudah dilatih selama beberapa bulan terakhir. Kami mengambil konsep pangkur sagu untuk tingkat pelajar dan kasuari sebagai ikon Papua Barat” jelasnya.
Puta Alfa Ramar, Atlet IOSKI Papua Barat Raih Medali Perunggu Kategori Open Style Batle One on One
Salah satu atlet ioski papua barat Mosez Alfandi Samberi mengaku bangga karena berhasil menyabet juara 2 dan mengalahkan provinsi lainnya. Ia berharap di Fornas selanjutnya dapat menyabet medali emas.
” Saya sangat bangga karena apa yang kita latih selama ini berbuah hasil medali perak, dan semoga tahun depan bisa dapat emas” ucap Mosez.
Hal senada juga diutarakan Puta alfa ramar yang meraih medali perunggu atau juara 3 pada kategori open style batle one on one dari inagor BBoy Indonesia.
” Memang lawan dari provinsi lain cukup berat dan ada yang sudah tampil di Singapura juga, tapi bersyukur bisa dapat juara 3 , rasanya bangga dan semoga tahun depan bisa emas” tukasnya. (ACM)
