MANOKWARI – Sosok Charles Bonggoibo, pemuda 35 tahun yang kesehariannya menjadi juru parkir di salah satu toko bangunan di Manokwari, Papua Barat, menjadi contoh inspiratif atas kepeduliannya terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Charles kerap terlihat peduli dan membagikan makanan serta pakaian kepada ODGJ yang berkeliaran di dalam kota Manokwari.
Dalam wawancaranya, Charles menceritakan bahwa kepedulian terhadap ODGJ berangkat dari pengalaman pribadi dalam keluarganya.
“Saya memiliki anggota keluarga yang juga pernah menjadi ODGJ. Saya ikut merawat kakak saya hingga akhirnya dia sembuh. Itu yang membuat saya merasa terpanggil untuk peduli terhadap mereka yang mengalami kondisi serupa,” ujar Charles yang merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara.
Pria yang tinggal di kompleks Borasi ini mengaku bahwa pengalaman berhasil membantu kakaknya sembuh, menjadi motivasi untuk melayani ODGJ di Manokwari. Baginya, ini bukan sekadar kepedulian, tetapi sebuah panggilan untuk membantu mereka yang membutuhkan perhatian lebih.
Pemuda berdarah Biak ini berharap semakin banyak orang di Manokwari dan sekitarnya yang tergerak untuk peduli terhadap ODGJ. “Mereka membutuhkan dukungan dan kasih sayang agar bisa pulih. Saya ingin lebih banyak orang memiliki hati untuk membantu mereka,” tambahnya.
Kepedulian Charles menunjukkan bahwa siapa pun dan dari latar belakang apa pun, dapat berkontribusi secara positif bagi masyarakat. Semangatnya untuk melayani ODGJ menjadi inspirasi bagi banyak orang di Manokwari. (ACM_3)