Menu

Mode Gelap
Salah Satu Pelaku Penembakan Advokat Yan Warinussy Diciduk Polisi Tuntut Pembayaran Tukin, Dosen UNIPA Gelar Aksi Damai PGGP Manokwari Cetak Rekor MURI Penulisan Tangan Alkitab Bupati Hermus Pimpin Upacara Persemayaman Alm. Bastian Salabai di Kantor Bupati Manokwari Operasi SAR “Fajar”Korban Hilang di Pantai Sidey Resmi Ditutup

HUKUM & KRIMINAL · 11 Des 2024 07:33 WIT

Lagi, Kejati PB Tetapkan Bendahara dan Kasubag Keuangan PUPR Tersangka Dugaan Tipikor Jalan Mogoy Mardey


 Lagi, Kejati PB Tetapkan Bendahara dan Kasubag Keuangan PUPR Tersangka Dugaan Tipikor Jalan Mogoy Mardey Perbesar

MANOKWARI – Penyidik Kejaksaan kembali menetapkan Bendahara pengeluaran dan Kasubag Keuangan di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR Papua Barat sebagai tersangka dugaan korupsi pembangunan jalan Mogoy Mardey Kabupaten Teluk Bintuni, Selasa (10/12/2024).

Usai diperiksa, Bendahara Keuangan berinisial NK dan BSAB selaku kasubag keuangan keluar menggunakan rompi tahanan kejaksaan menaiki mobil tahanan dan dibawah ke Lapas Manokwari.

“Memang keduanya tidak menikmati tetapi tanda tangan keduanya menyebabkan uang dicairkan dalam rangka pengerjaan jalan Mogoy Mardey Tahun 2023,” ungkao Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Muhammad Syarifuddin kepada wartawan.

“Sudah Lima Orang ditetapkan sebagai tersangka tiga orang sudah duluan yakni dua konsultan dan Kepala Dinas PUPR,” sambungnya.

NK diduga mencairkan uang seratus persen ke rekening milik CV Gloria Bintang Timur dengan menerbitkan surat perintah pembayaran. 

“Seharusnya NK menolak untuk membayarkan karena tidak sesuai aturan,” sambungnya.

Sementara BSAB berperan menyetujui SPP dokumen tagihan CV Gloria Bintang Timur.

“Tugas BSAB meneliti dokumen serta keabsahan karena pekerjaan baru mencapai 50 persen, tetapi tidak dilakukan” jelas Kajati.  

Asisten Pidana Khusus Aspidsus Kejati Papua Barat Abun Hasbulloh Syambas menambahkan bahwa kedua tersangka akan ditahan selama 20 hari kedepan untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Keduanya kita tahan selama dua puluh hari kedepan dalam rangka penyidikan,” tutup Abun.

Diketahui peningkatan Jalan Mogoy Mardey dibiayai dengan APBD Papua Barat Tahun 2023 sekitar Rp8,5 Miliar. Pada Tahun 2024 tim kejaksaan turun ke lapangan melakukan pemeriksaan ternyata jalan tersebut baru 50 persen pembangunan. (ACM_3)

Artikel ini telah dibaca 144 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Salah Satu Pelaku Penembakan Advokat Yan Warinussy Diciduk Polisi

5 Februari 2025 - 12:10 WIT

Ditresnarkoba Polda PB Musnahkan BB Narkotika Seberat 118,97 Gram

19 Desember 2024 - 13:32 WIT

Ditresnarkoba Polda PB Ringkus Pelaku Narkotika Ganja Seberat 1,6 Kg

24 Oktober 2024 - 15:51 WIT

Brigjen Patrige Renwarin Resmi Jabat Kapolda Papua

3 September 2024 - 19:43 WIT

Terbukti Lakukan Transaksi Pembelian Sabu, ‘RK’ Ditetapkan Sebagai Tersangka

23 Agustus 2024 - 17:27 WIT

Kasus Suami Tembak Istri Di Dobut, Pelaku Disangkakan Percobaan Pembunuhan

23 Agustus 2024 - 16:21 WIT

Trending di HUKUM & KRIMINAL